Opini

The Rise

Saat ini umat Islam, baik di Indonesia maupun di dunia, menghadapi berbagai tantangan besar yang berakar pada penerapan sistem Kapitalisme-sekuler. Di Indonesia, krisis ekonomi yang berkelanjutan—termasuk pengangguran, PHK massal,dan beban utang negara yang membengkak—menambah beban rakyat. Di sisi lain, ketidakadilan hukum yang merajalela, dengan kasus-kasus korupsi yang terus meningkat, memperburuk keadaan. Masyarakat semakin merasakan kesenjangan sosial yang semakin melebar, sementara penguasa tampak lebih sibuk mempertahankan sistem yang tidak memberikan solusi nyata. Oleh karena itu, banyak yang merasakan “kegelapan” yang menyelimuti kehidupan sehari-hari.

Fenomena ini bukan hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di seluruh Dunia Islam. Salah satu contoh nyata adalah penderitaan yang dialami rakyat Palestina yang telah berlangsung lebih dari tujuh dekade. Penindasan yang terus-menerus dilakukan oleh entitas Zionis, dengan dukungan penuh dari Amerika Serikat dan negara-negara Barat, menunjukkan betapa Dunia Islam terperangkap dalam kegelapan peradaban yang lebih luas. Sementara itu, sebagian besar penguasa Muslim malah memilih berdamai dengan pihak yang menindas sesama umat Islam.

Pada tingkat global, sistem kapitalisme sekuler telah menciptakan berbagai krisis yang semakin memperburuk kehidupan umat manusia. Krisis ekonomi yang tajam, ketimpangan sosial yang meluas, kerusakan lingkungan dan krisis kepemimpinan global adalah beberapa dampak nyata dari penerapan ideologi ini. Kapitalisme yang hanya berfokus pada keuntungan segelintir orang telah menyebabkan kesenjangan yang semakin tajam antara kaya dan miskin. Dalam sistem ini, nilai-nilai moral terabaikan, dan gaya hidup hedonis serta konsumerisme mendominasi kehidupan.

Sistem kapitalisme sekuler tidak hanya merusak kehidupan umat Islam, tetapi juga bertentangan dengan ajaran Islam yang mengatur segala aspek kehidupan dengan prinsip keadilan, kesejahteraan, dan kebenaran. Allah SWT melalui wahyu-Nya telah memberikan petunjuk yang jelas bahwa hanya dengan menjalankan syariah Islam secara total, umat ini bisa keluar dari kegelapan dan menuju cahaya yang membawa keberkahan. Dalam al-Quran, Allah SWT berfirman (yang artinya): Allah adalah Pelindung orang-orang yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya (TQS al-Baqarah [2]: 257).

Untuk keluar dari kegelapan ini, umat Islam harus kembali pada Islam sebagai ideologi dan sistem kehidupan yang menyeluruh. Penerapan sistem Islam secara kâffah. Bukan hanya dalam aspek ibadah pribadi; tetapi juga dalam aspek politik, ekonomi, sosial dan hukum. Ini adalah kunci untuk mencapai keadilan dan kemakmuran yang sejati. Dalam sejarah, ketika Islam diterapkan secara total, peradaban Islam mencapai puncak kejayaannya. [Endah Sulistiowati (Dir. Muslimah Voice)]

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

sixteen − 12 =

Check Also
Close
Back to top button